Pengabdian Kepada Masyarakat: Identifikasi Penyakit Degeneratif dan Pengelolaan Obat Rusak & Kedaluarsa

Setelah menempuh jarak 56 km selama 1,5 jam menuju ke Kantor Desa Uenuni, 5 dosen dari sub-KBK Farmasi Komunitas dan 4 dosen dari sub-KBK Farmakologi melaksanakan kegiatan 3 pengabdian kepada masyarakat. Kegiatan pengabdian tersebut adalah:
1. pengelolaan obat rusak dan kedaluarsa,
2. deteksi dini penyakit degeneratif pada lansia,
3. deteksi dini penyakit gout arthritis pada lansia.

Kegiatan diikuti oleh 51 orang kategori lansia dan 6 tenaga kesehatan dari Puskesmas Banpres Palolo yang membantu kelancaran kegiatan. Pengabdian masyarakat diawali dengan pemberian materi mengenai tanda-tanda penyakit degeneratif, bahaya, dan cara mencegah serta mengobatinya. Setelah itu dilanjutkan dengan pemeriksaan tekanan darah, berat badan, gula darah, kolesterol, dan asam urat. Hasil dari pemeriksaan berlanjut ke konseling oleh apoteker, pemberian obat, dan konsultasi dokter.

Untuk mencegah penggunasalahan obat rusak dan kedaluarsa, peserta pengabdian diberikan sosialisasi dan leaflet, agar informasi tidak hanya diterima di tempat pengabdian, tetapi juga dapat dipelajari oleh anggota keluarga di rumah masing-masing untuk dapat saling menjaga dan mengingatkan.

Kegiatan ini berlangsung selama 3 jam dan diakhiri dengan mengabadikan kerja sama dengan apoteker, dokter, dan perawat setempat dalam sebuah potret yang dapat dikenang kembali setiap artikel ini dibaca.

Updated: 10 October 2023 — 11:02 am
Jurusan Farmasi © 2020 Kontak Kami